SOLUTION
According to the different needs of each customer to customize different levels of solutions
Perbedaan Memori RAM DIMM dan RAM SODIMMNumber of views:21704

Perbedaan Memori RAM DIMM dan RAM SODIMM

Apa yang dimaskud Memori RAM DIMM dan RAM SODIMM?


DIMM yang merupakan singkatan dari dual in-line modul memori, merupakan jenis memori RAM Desktop komputer yang dibangun dengan menggunakan sirkuit yang terpadu. SODIMM berasal dari singkatan “Small outline Dual Inline Memory Module” yang memiliki fungsi dan kinerja yang sama dengan RAM PC biasa, dimana pada RAM jenis SODIMM memiliki 4 bentuk slots yakni RAM DDR1, DDR2 dan DDR3, DDR4 hanya saja RAM jenis ini hanya digunakan untuk model laptop/notebook, high-end printer dan perangkat keras jaringan seperti router.


Dilihat dari fisiknya, RAM SODIMM memiliki ukuran yang lebih kecil dari pada memori PC biasa, adapun ukurannya setengah ukuran dari RAM DIMM biasa. SO-DIMM punya jumlah pin 72, pin 100, pin 144, pin 200 atau pin 204. Dimana masing masing jumlah pin ini memiliki performa yang berbeda beda.


pada SODIMM yang memiliki jumlah pin 72 dan 100 paket pin mampu mendukung transfer 32-bit data, sementara pada Memori Laptop SODIMM jumlah pin 144, 200 dan 204 mendukung transfer 64-bit data. Hal ini tentu sangat sebanding dengan RAM jenis DIMM biasa yang hanya memiliki jumlah pin 168, 184, atau 240 pin, dimana semuanya digunakan pada transfer 64-bit data. Namun pada RAM SODIMM dengan jumlah pin 200 dan 204, memiliki performa yang hampir sama dengan performa dan rating tegangan pada jenis RAM DIMM.


Seperti namanya SODIMM (Small Out Dual Line Modul Memory) tentu memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan RAM DIMM. RAM SODIMM biasa digunakan pada hardware yang memiliki ruang yang kecil seperti pada laptop, high-end printer, small footprint maupun router. Sedangkan DIMM biasanya digunakan pada Komputer atau PC.


Untuk tipe slotnya sendiri saat ini baik pada komputer biasa maupun pada laptop sama sama menggunakan tipe slot Memori RAM DDR3 ataupun DDR4. Hal ini dikarenakan komputer maupun laptop telah banyak yang menggunakan processor core i3, i5 dan i7.